Reuini Mahasiswa - Ayo Lewati Bersama...!

Kalau bisa aku nulis panjang lebar, aku tulis. Tapi aku ga bisa, maklum lah, males. Hehe.

Aku punya masalah, rumit. Bukan cinta tapi hampir seperti cinta. Mumet, mengharuskan support teman agar bisa melewatinya. Ini masih pagi, sangat pagi, tapi udah kebangun dan tidak ada kopi.

Oh iya, masalah tadi. Aku kepikiran. Karena bukan saja aku yang punya masalah itu, teman-temanku juga. Aku bisa melewatinya dengan resiko yaaa aku yang kalah. Tapi kalau teman-temanku kalah juga? Janganlah, jangan sampai.

Sebenernya ingin membantu, semoga bisa membantu. Apakah harus seegois ini kemudian baru membantu teman? Pikirku melayang jauh, sekitar satu bulan yang lalu, itu tepatnya sesudah selesai pembuatan TA (Tugas Akhir). Aku sangat santai, bahkan terkesan mengabaikan masalah ini.

Kita bayangkan saja, kita duduk makan kue, minumnya sirup ABC, pastinya gak langsung minum, kasih air dan es batu dulu. Enak teman-teman, cobain. Tapi aku ga kepikiran, aku gak kepikiran masalah ini akan datang.

Keegoisan macam apa yang aku punya? Tidak sama sekali aku melirik temanku, tidak sama sekali aku mencoleknya. Padahal mereka butuh itu. Aku berpikiran bahwa mereka baik-baik saja, bisa melewati masalah itu.

Kalaupun aku membantu, dan selesai, itu menyenangkan bagiku. Tapi apakah menyenangkan juga bagi mereka? Tentu iya, tentu tidak.

Saat ini, aku tiduranpun kepikiran. Tapi kata motivator-motivator bijak di luar sana “santai saja, semua masalah bisa dihadapi.”, aku percaya, kamu juga harus percaya temanku.

Kita itu satu, kuat. Kita cerai, bubar. Semoga ada kata “ayo lewati bersama.” dari teman-temanku. Aku percaya, pasti ada.

Sudah, cukup, aku bingung. Sok bijak aku ini, kalian juga akan bilang gitu kan? Hehe sudahlah.

Oiya, masalah itu, apa sih? Oh, itu cuma masalah trending topik yang ditopik-topikkin kok. Bukan masalah berat, semoga selesai.

///////// NgoempoelBareng - Ngumpul...!!! Bukan Ngompool... LoL

Tempat Ngumpulnya udah dipatok ayam